Nah sekarang saya mau menjelaskan beberapa bahan pangan yang mudah rusak dan bahan pangan yang tidak mudah rusak. Langsung saja :
1. Telur.
Telur termaksud bahan pangan yang mudah rusak (perishable food)
Telur adalah pangan padat gizi, karenanya telur merupakan sumber protein hewani, sumber asam lemak tidak jenuh, sumber vitamin dan mineral. Telur sangat baik untuk anak-anak dan orang dewasa, penderita diabetes (kencing manis) dan wanita yang ingin sehat dan langsing.
Macam-macam telur antara lain :
Telur ayam kampung
Telur ayam ras.
Telur burung puyuh.
Telur itik/bebek.
Mentok
Sifat-sifat telur yang perlu diketahui :
Kulit telur sangat mudah pecah, retak dan tidak dapat menahan tekanan mekanisme yang besar, sehingga telur tidak dapat diperlakukan secara kasar pada suatu wadah.
Telur tidak mempunyai bentuk ukuran yang sama besar sehingga bentuk ellipsnya memberikan masalah untuk penanganan secara mekanisme dalam suatu sistem yang kontinyu.
Udara kelembaban relatif dan suhu dapat mempengaruhi mutu terutama kuning telur dan putih telurnya dan menyebabkan perubahan-perubahan secara teknis dan bakteriologis.
Memilih dan Menguji Kesegaran Telur :
Pilih telur yang berkulit bersih, mulus dan tidak retak. Hindari telur yang bertempel kotoran unggas, karena ada kemungkinan bakteri mencemari sisi telur. Telur yang segar dan bermutu baik, putih telurnya jernih dan kental, dengan kuning telur berada di tengah, utuh dan kompak. Ada beberapa cara untuk menguji kesegaran telur, dimasukkan ke dalam gelas berisi air, diteropong dengan gulungan kertas, dan dipecahkan di atas piring.
Dimasukkan Ke Dalam Gelas Berisi Air :
-Telur masih benar-benar segar dan belum banyak udara di dalamnya, bila telur tenggelam di dasar gelas dengan posisi horisontal (melintang).
-Telur sudah berkurang kesegarannya tetapi masih bisa dikonsumsi, bila telur tenggelam dalam posisi vertikal dengan ujung runcing dibagian bawah.
-Telur sudah tidak segar dan tidak layak dikonsumsi bila telur terapung di permukaan air.
Dipecahkan :
-Telur masih benar-benar segar, jika waktu dipecahkan, kuning telurnya terlihat kompak, tampak membulat/menonjol, terdapat di tengah, dan tidak terdapat bercak darah. Sementara putih telur membentuk lapisan yang kental dan mengelilingi kuning telur.
-Telur sudah berkurang kesegarannya tetapi masih bisa dikonsumsi, bila kuning telur mulai menjauh dari putih telur dan lapisan putih telur tidak lagi mengelilingi kuning telur.
-Telur sudah terlalu lama disimpan jika kuning telur terlihat pipih/rata, semakin menjauh dari putih telur. Putih telur encer dan tidak membentuk lapisan.
Manfaat Telur :
Mengkonsumsi telur sedikitnya 1 butir per hari sangat dianjurkan, mengingat telur adalah sumber protein dengan nilai biologis paling tinggi. Maksudnya, protein telur paling mudah diserap oleh tubuh. Telur memiliki nilai biologi 93,7 persen. Bandingkan dengan susu yang sekitar 83 persen, ikan sekitar 76 persen, dan daging 74,3 persen.Bicara telur seolah bicara protein saja. Padahal dalam sebutir telur juga terdapat berbagai vitamin dan mineral esensial yang penting bagi tubuh seperti thiamin, riboflavin. Lengkap deh, karena ada 13 jenis vitamin, termasuk vitamin A, D, E, dan B. Kandungan mineralnya juga baik karena terdapat fosfor dan zinc.Pada telur terdapat Lutein dan Zeaxanthin. Dua zat ini membantu menjaga kesehatan mata dan melindungi mata dari efek ultraviolet sinar matahari. Selain itu, kedua zat tersebut juga mengurangi risiko terkena penyakit akibat usia lanjut, seperti kebutaan bagi orang yang berusia diatas 65 tahun. Bahkan dengan mengkonsumsi telur cukup, resiko katarak dapat berkurang secara signifikan.Selain itu, telur juga mengandung mineral selenium (Se). Para pria membutuhkan asupan selenium untuk pembentukan kualitas dan kuantitas sperma. Satu butir telur memenuhi 10% dari total kebutuhan tubuh terhadap selenium.Telur juga mengandung vitamin D yang dapat membantu penyerapan kalsium untuk pembentukan tulang. Selain itu, telur juga mengandung vitamin E. Asal tahu saja, kombinasi antara selenium dan vitamin E berperan sebagai antioksidan yang dapat mengurangi risiko kerusakan sel tubuh akibat radikal bebas.Telur juga diketahui sebagai sumber vitamin B12, vitamin B6, dan folat yang dibutuhkan untuk kesehatan tubuh dan melindungi sel-sel saraf. Kekurangan vitamin B12 dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan sel-sel saraf. Wanita hamil yang kekurangan vitamin B12 mempunyai risiko anaknya akan mengalami kerusakan pada sistem saraf.Putih telur juga memiliki peran yang sangat penting mencegah penyebaran bakteri. Menurut penelitian oleh peneliti di Jepang, zat peptide yang ada di telur mengikat bakteri E.Coli dan mencegah untuk bisa menyebar.
Bakteri Salmonella :
Terkadang telur juga mengandung bakteri Salmonella sehingga tidak dianjurkan untuk dimakan dalam keadaan mentah, khususnya bagi orang yang memiliki risiko tinggi seperti wanita hamil, orang lanjut usia, dan anak-anak. Telur sebaiknya dikonsumsi setelah dimasak terlebih dahulu hingga matang.Di samping itu, sebenarnya cangkang atau kulit si telur itu efektif menjadi tameng untuk melindungi telur dari penularan infeksi bakteri terutama Salmonella enteridis. Cangkang membuat telur cukup steril dan jika pun ada kemungkinan tercemar, risikonya hanya satu dari 20 ribu telur. Telur sendiri memiliki kemampuan melindungi diri dari bakteri mulai dari lapisan yang ada di cangkang, putih, hingga bagian terdalam yaitu kuning telur. Membran di kulit telur mengandung lysozome yaitu substansi yang membantu mencegah infeksi bakteri. Sementara membran di kuning telur memisahkan bagian kuning yang kaya gizi dari bagian putihnya agar bagian kuning tersebut tetap terlindung. Lapisan putih telur itu sendiri mencegah pertumbuhan bakteri.
Penyimpanan :
Bisa jadi telur merupakan media yang cocok bagi perkembangbiakan bakteri. Namun demikian tak perlu lah antipati terhadap kemungkinan paparan bakteri ini. Yang penting kita lakukan penyimpanan dan pemanfaatan secara benar.Pilih telur yang masih segar. Biasanya lebih berat dan tidak kocak saat digoyang. Cara lain adalah memanfaatkan cahaya untuk menerawang telur. Telur yang segar tak memiliki kantong udara yang bisa terlihat saat diterawang dengan cahaya. Cara lain adalah memanfaatkan air. Masukkan telur dalam air yang cukup. Telur segar akan tetang tenggelam di bawah dengan posisi ‘tidur’. Sedang telur yang kurang bagus biasanya mengambang.Simpan telur dalam kulkas. Tak perlu dicuci dulu, karena sebenarnya saat ayam bertelur, terdapat lapisan basah yang kemudian mengering dengan cepat, lapisan ini melindungi telur dari paparan bakteri juga. Btw, jangan menyimpan telur terlalu lama ya. Prinsipnya sih semakin cepat dikonsumsi, semakin bagus.Untuk pemanfaatan di dapur, khususnya pembuatan cake ataupun kue, gunakan telur segar yang belum masuk kulkas. Kalaupun sudah masuk kulkas, keluarkan, angin-anginkan hingga mencapai suhu ruangan, baru gunakan.Tips merebus telur: Untuk merebus telur, gunakan api sedang. Cuci telur sebelum direbus. Masukkan ke air yang sudah hangat. Gunakan air yang cukup agar telur bisa diaduk dan digiyang pada awal perebusan. Manfaatnya agar kuning telur tetap di tengah saat matang, dan ketika dikupas kulitnya kuning telur tak mudah ‘unjuk gigi’ akibat tipisnya putih telur yang menyelimutinya.
sumber : http://www.watonsinau.work/2016/01/pengertian-telur-lengkap-beserta-jenis.html
2. Biji-bijian
Biji-bijiaan termaksud bahan pangan yang tidak mudah rusak (unperishable food).
Biji-bijian adalah seluruh biji (atau kernel) dari sebuah tanaman. Sebuah benih tunggal dari gandum mengandung tiga bagian yang berbeda: kulit biji, endosperm dan benih. Jika tiga bagian dari gandum dimasukkan, makanan dianggap sebagai gandum.
Definisi Biji-bijian atau dikenal juga sebagai sereal atau biji-bijian (bahasa Inggris: cereal) adalah sekelompok tanaman yang ditanam untuk dipanen biji atau bulirnya sebagai sumber karbohidrat/pati.
Kulit biji. Lapisan luar benih: kaya akan serat, vitamin B, 50% sampai 80% dari mineral biji-bijian, dan fitokimia untuk meningkatkan kesehatan Anda.
Benih. Embrio di dalamnya: kaya akan vitamin B, vitamin E, trace mineral dan sejumlah kecil lemak tak jenuh yang sehat, fitokimia dan antioksidan.
Endosperm. Saripati: mengandung karbohidrat, beberapa jenis protein dan sejumlah kecil vitamin B. Butiran ini digiling, retak, atau dipipihkan termasuk dengan kulit biji, benih, dan sebagian besar saripati kernel (endosperm).
Beberapa contoh biji-bijian yang mudah kita temui adalah: gandum, oatmeal, biji jagung, beras merah, beras putih, gandum utuh, amaranth, millet, quinoa, dan soba.
Manfaat Biji-bijian Bagi Kesehatan :
-Bukti medis telah menunjukan bahwa konsumsi biji-bijian secara rutin dapat mengurangi resiko dari penyakit jantung, stroke, kanker dan diabetes. Konsumsi biji-bijian secara teratur juga mengurangi resiko Anda mengalami obesitas, yang diukur dengan indeks massa tubuh dan rasio ukuran pinggul, serta mampu menurunkan kadar kolesterol darah Anda. Beberapa jenis makanan yang ada di dunia menawarkan manfaat yang berbeda untuk kesehatan.
-Biji-bijian mengandung fitokimia dan antioksidan. Konsumsi biji-bijian sebanyak 3 kali sehari telah terbukti bermanfaat untuk mengurangi resiko penyakit jantung sebesar 25-36%, stroke sebesar 37%, diabetes tipe 2 sebesar 21-27%, kanker saluran pencernaan sebesar 21-43%, dan kanker yang berhubungan dengan hormone sebesar 10-40%.
Mengkonsumsi jenis biji-bijian yang tepat dalam jumlah yang tepat dapat membantu Anda:
-Menurunkan kadar trigliserida Anda.
-Menurunkan tekanan darah Anda.
-Mengontrol insulin Anda.
-Konstipasi dan gangguan pencernaan lainnya.
-Membantu mengendalikan berat badan Anda.
-Memperlambat penumpukan plak di arteri Anda.
sumber : http://duniaplant.blogspot.co.id/2014/07/pengertian-berbagai-biji-bijian-dan.html
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan termaksud bahan pangan yang tidak mudah rusak (unperishable food).
Kacang-kacangan adalah sebutan untuk biji yang berukuran relatif lebih besar dibandingkan dengan serealia dan digunakan untuk bahan pangan bagi manusia dan hewan ternak. Tumbuhan kacang-kacangan ini termasuk dalam famili Leguminosa atau disebut juga sebagai polongan (berbunga kupu-kupu).
Kacang-kacangan memiliki beberapa jenis antara lain, yaitu kacang tanah, kacang brasil, kacang merah, kacang kenari dan kacang almond. Kacang merah dan kacang almond ini memiliki kandungan berupa magenesium dan potasium, sedangkan untuk jenis kacang kenari dan kacang brasil memiliki kandungan berupa potasium, zat besi, magnesium, tembaga, selenium dan zinc.
Peneliti dari Loma Linda University, Amerika Serikat, melaporkan, konsumsi kacang-kacangan efektif untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Hasil analisa terhadap 25 penelitian yang melibatkan 600 orang menunjukkan, mengonsumsi kacang 67 gram (setara kantong kecil) setiap hari mampu menurunkan kadar kolesterol hingga 7,4 persen. Akan tetapi, para ahli tidak merekomendasikan konsumsi kacang yang diolah dengan gula atau garam.
Bukan cuma kadar kolesterol, ternyata kacang juga bermanfaat untuk mengurangi trigliserida, lemak darah, yang berkaitan dengan penyakit jantung. Manfaat kacang-kacangan ini lebih terasa pada mereka yang bobot tubuhnya tergolong gemuk
Selain sebagai sumber serat dan protein nabati yang baik, peneliti belum bisa menjelaskan bagaimana mekanisme kacang dalam menurunkan kolesterol. Salah satu teori menyebutkan, kandungan fitosterol yang secara alami terdapat dalam kacang akan mencegah penyerapan kolesterol oleh tubuh.
Kacang-kacangan merupakan bahan makanan yang murah dan mudah didapat. Buncis, kacang merah, kacang polong, atau kacang kedelai, bila diolah menjadi berbagai jenis makanan. Selain dibuat sayur, kacang-kacangan juga nikmat bila disantap dengan cara direbus. Maka, tak ada alasan untuk meniadakan pangan ini dalam menu harian kita.
Jenis kacang apa yang dikonsumsi sebenarnya tak terlalu penting, meski kandungan nutrisi dan lemak pada kacang berbeda-beda tergantung jenisnya. Kacang kenari, almond, kacang hijau, kacang kulit, dan sebagainya, punya nutrisi komplit pada setiap butirnya.
-Manfaat kacang-kacangan untuk kesehatan antara lain adalah mengontrol berat badan, menjaga kesehatan jantung, membantu meningkatkan kesuburan, membantu dalam pengaturan gula darah, membantu mencegah batu empedu, membantu fight depresi, memori meningkatkan power, kanker perlindungan, serta resiko menurunkan berat badan.
-Ada juga manfaat kacang-kacangan bagi kecantikkan lho, antara lain yaitu asam lemak yang dapat mengurangi pembengkakkan dan kemerahan pada kulit, menjaga sel-sel saraf otak, serat dalam kacangan yang penting untuk mengeluarkan racun, menjaga kesehatan rambut, serta megobati kebotakan pada pria dan mendorong pertumbuhan rambut sehat.
sumber : http://profitniaga.blogspot.co.id/2015/07/pengertian-kacang-kacangan-dan-jenisnya.html
http://duniaplant.blogspot.co.id/2014/07/pengertian-tumbuhan-kacang-kacangan-dan.html
0 komentar:
Posting Komentar